INIDEWA365 - Masih terekam jelas di benak penyerang asal Argentina, Paulo Dybala,
saat ia bergabung dengan Juventus pada tahun 2015 lalu. Ia bahkan tak
ragu untuk melabelinya sebagai 'hari spesial' dalam karirnya di dunia
sepak bola.
Dybala menunjukkan taringnya secara perlahan-lahan.
Ia memulai karirnya di Instituto dan mencatatkan 17 gol dari 38
penampilan. Torehan tersebut lantas membawanya ke Eropa dan bergabung
dengan klub Italia, Palermo, di tahun 2012 silam.
Sama seperti di
Instituto, Dybala tetap menunjukkan konsistensi penampilannya walau
masih berumur cukup belia pada saat itu. Pada tahun 2015, Juventus yang
sedang mencari pengganti Carlos Tevez langsung menjatuhkan pilihannya ke
Dybala.
Kenang Dybala
Di bawah asuhan Massimiliano Allergi, Dybala menunjukkan kualitas
yang ia miliki secara perlahan-lahan. Dan kini, pemain berumur 25 tahun
itu dipercaya untuk mengenakan nomor 10 yang digunakan banyak pemain
legendaris Juventus seperti Alessandro Del Piero.
Selama di
Juventus, Dybala telah melalui banyak momen menarik. Mulai dari meraih
gelar juara Serie A selama tiga musim berturut-turut hingga mencapai
final Liga Champions. Meskipun demikian, momen dirinya mendapat tawaran
dari Bianconeri masih lekang di benaknya.
"Itu adalah hari yang
spesial. Saya sedang berlibur dengan saudara serta teman. Kontraknya pun
tiba saat saya masih berada di pantai," kenang Dybala saat diwawancarai
oleh Otro.
"Saya kembali ke hotel, menandatanganinya dan kembali
berjemur. Seteah dua gol yang saya cetak di Barcelona, para penggemar
mulai menyoraki nama saya," lanjutnya.
Ingin Membuat Fans Senang
Sorakan penonton itu begitu penting bagi Dybala. Ia merasa telah
mencapai sesuatu yang luar biasa. Hal tersebut menjadi salah satu alasan
mengapa ia masih terus berupaya keras mengembalikan performanya yang
sedang menurun belakangan ini.
"Saya berkata kepada diri sendiri,
'lihat apa yang telah anda lakukan! Sekarang teruslah berjalan!'. Saya
menemukan kekuatan untuk melanjutkan dan memberikan sesuatu yang lebih
kepada fans agar bisa mendapatkan kasih sayang mereka," tambahnya.
"Saya
ingin mereka melihat pengorbanan yang saya buat untuk membuat mereka
senang. Saya akan mencoba memberikan yang terbaik. Bila saya bisa
melakukannya, maka saya akan merasa senang," tandasnya.
Dybala
mungkin sudah betah berada di Juventus, tapi Juventus sendiri tampak
ragu karena penurunan performanya. Bahkan beberapa laporan terakhir
menyebutkan bahwa Dybala akan menjadi alat tukar guna mendapatkan
bintang Liverpool, Mohamed Salah