INIDEWA365 - Tottenham dipaksa bertekuk lutut saat menjamu Ajax Amsterdam pada leg pertama babak semifinal Liga Champions 2018/19, Rabu (01/5). Tottenham takluk 0-1 dan dihadapkan pada situasi yang cukup sulit jika ingin lolos ke final.
Gol tunggal penentu kemenangan Ajax dicetak oleh Donny van de Beek pada menit 15. Gol itu tercipta dari assist Hakim Ziyech.
Tottenham terlambat panas. Mereka tampil lebih baik di babak kedua. Hanya saja, itu tak cukup untuk setidaknya memaksakan hasil imbang.
Namun manajer Tottenham Mauricio Pochettino menegaskan bahwa timnya belum menyerah. Pochettino pun mengatakan kalau timnya akan berjuang untuk menang saat ganti bertandang ke Amsterdam pekan depan.
"Saya rasa kami tidak mengawali babak pertama dengan cara yang bagus. Mereka menunjukkan energi lebih dibandingkan kami. Kurangnya energi itu membuat laga jadi sulit," kata Pochettino, seperti dikutip UEFA.com.
"Kami mulai bermain lebih baik seiring berjalannya waktu, dan menunjukkan permainan yang sebenarnya ingin kami tampilkan sejak awal."
"Kami masih hidup. Kami hanya kalah 0-1. Kami harus tetap percaya kami akan ke sana untuk menang."
Sepanjang laga, Tottenham mencatatkan 12 tembakan, dan 10 oleh Ajax. Namun Tottenham kalah 1-2 untuk urusan tembakan tepat sasaran. Ajax mencetak satu gol dari dua peluang mereka.
"Di babak kedua, kami menekan balik mereka, tapi kami tak menciptakan cukup peluang. Jika Anda menganalisis gol tersebut, itu karena kami lengah. Cara kami memainkan pertandingan ini tidak bagus."
"Tanggung jawab sepenuhnya di tangan saya, karena saya adalah manajernya," imbuh Pochettino.
