Breaking News
Loading...
Monday, June 24, 2019

Info Post

INIDEWA365 - Argentina sukses memetik kemenangan 2-0 atas Qatar pada laga terakhir Grup B Copa America 2019, Senin (24/6) dini hari WIB. Kemenangan itu begitu krusial bagi Argentina yang lolos ke perempat final dengan status runner-up grup.

Sebelumnya, Argentina sempat dinaungi aura negatif usai takluk dari Kolombia (0-2) pada laga pertama. Untungnya mereka berhasil lolos dari lubang jarum ketika bermain 1-1 dengan Paraguay pada laga kedua, dan pada akhirnya mengalahkan Qatar di laga terakhir.

Beban Argentina berada di pundak sang megabintang, Lionel Messi. Dia dituntut mempersembahkan trofi mayor pertama untuk timnas senior, yang belum pernah dia raih selama bertahun-tahun.

Messi tidak mencetak gol pada kemenangan atas Qatar itu, tetapi dia menyadari kemenangan itu sangat penting. Kini, skuad Argentina boleh lebih percaya diri menatap fase gugur, dan berharap bisa mencapai final.

"Kami memainkan pertandingan bagus dan kami menang, dan hanya itu yang penting. Kami memerlukan pertandingan seperti hari ini untuk mendapatkan kepercayaan diri dan ketenangan," kata Messi kepada Reuters.

"Seiring jumlah pertandingan yang kami mainka, tim kami berkembang pada setiap pertandingan itu dan laga ini bagus bagi kami."

Skuad Argentina yang sekarang terbilang baru dan lebih segar. Messi tahu timnya belum terbentuk sempurna. Di bawah asuhan Lionel Scaloni, Argentina perlu banyak bertanding untuk terus berkembang.

Pengalaman Berharga

Lain Messi, lain lagi pengalaman Qatar. Messi boleh senang melihat Argentina lolos, Qatar juga gembira setelah menyaksikan sang megabintang dari jarak dekat. Pelatih Qatar, Felix Sanchez mengaku puas bisa mencegah Messi mencetak gol.

"Tentu saja, pemain seperti Leo messi bisa membuat perbedaan. Terkadang dengan gol-gol, atau dengan assists," tutur Sanchez.

"Kami mencoba menghalangi aliran umpan padanya supaya dia tidak banyak berpartisipasi dalam permainan, tatapi kami tahu itu sulit sebab dia bisa mengisi beberapa area di lapangan."

"Saya kira kami berhasil memastikan bahwa Leo Messi tidak mencetak gol, tetapi pada akhirnya kami kebobolan dua gol dan hasilnya sama saja. Namun, pengalaman ini berharga, bermain melawan tim dengan pemain paling menentukan di dunia," tandasnya.