Breaking News
Loading...
Monday, February 25, 2019

Info Post

INIDEWA365 - Situasi Isco yang kian kesulitan di Real Madrid membuat beberapa klub mulai waspada. Kabarnya, Barcelona mulai meminati Isco, juga beberapa klub Inggris, salah satunya Manchester City. Guardiola menginginkan Isco dalam timnya.

Sejak ditangani Santiago Solari, Isco lebih sering duduk di bangku cadangan, bahkan tidak masuk dalam skuat Madrid. Isco sebelumnya selalu jadi pilihan utama di era Zinedine Zidane dan Julen Lopetegui, tapi dia gagal memenangkan hati Solari.

Ada dua versi penyebab situasi ini. Pertama, Solari dikabarkan tidak puas dengan kekuatan fisik Isco. Dia merasa Isco terlalu gemuk dan tidak cukup cepat untuk bermain di lapangan.

Kedua, kabarnya Solari memang tidak akan pernah memandang Isco sebagai pilihan utama karena dia tidak senang dengan gaya bermain Isco. Solari lebih senang pemain-pemain cepat daripada yang doyan menggiring bola seperti Isco.

Ngotot Pergi
 
Menurut laporan Okdiario, Isco sudah tidak bisa lagi menerima perlakuan Solari dan meminta pergi pada musim panas nanti. Dia ingin hengkang ke klub yang mau memberinya kesempatan bermain reguler.

Kabarnya, Isco sudah bertemu dengan wakil presiden El Real, Jose Angel Sanchez pekan lalu dan menjelaskan rencananya pada klub. Isco diduga akan memaksa kepindahannya ke Inggris, di mana Pep Guardiola dan Man City sudah menunggu dengan tangan terbuka.

Tak hanya itu, kabarnya Isco sudah memberi tahu rekan setimnya bahwa dia sudah tidak betah di Madrid. Di sisi lain, Man City mungkin harus mengeluarkan banyak uang untuk mendatangkan pemain Spanyol tersebut.

Hanya Ingin Bermain

Alasan Solari mengabaikan Isco sebenarnya tidak cukup kuat. Setiap kali dicecar media dengan pertanyaan soal Isco, Solari hanya mengatakan jawaban standar: bahwa Isco sudah berlatih dengan baik dan dia hanya memainkan pemain yang siap.

Beberapa waktu lalu, Isco sempat menyuarakan isi hatinya di media sosial. Dia mengaku frustrasi dan hanya ingin mendapatkan kesempatan bermain. Dia akan terus bekerja keras demi Madrid, tapi pada akhirnya Isco akan mencapai titik jenuh karena terlalu sering dicadangkan.

Kondisi ini mengerucut pada dua opsi: Isco atau Solari. Jika Madrid lebih menginginkan Isco, mereka mungkin tak segan memecat Solari. Florentino Perez menghadapi pilihan yang tidak mudah.