INIDEWA365 - Mohamed Salah mengungkapkan bahwa setelah ia gabung Liverpool ia sempat merasa khawatir dirinya akan bentrok dengan Sadio Mane karena keduanya bermain di posisi yang sama.
Salah gabung Liverpool pada musim panas 2017 lalu. Ia dibeli dari AS Roma dengan harga 37 juta pounds.
Harga tersebut cukup mengejutkan. Sebab Salah sebelumnya pernah gagal saat masih membela klub Premier League lainnya, Chelsea.
Akan tetapi Salah menunjukkan bahwa harga itu terhitung murah. Sebab ia mampu memberikan kontribusi sangat besar pada Liverpool dengan gol-golnya.
Kekhawatiran Salah
Mohamed Salah mampu menjadi top skor Premier League di musim perdananya bersama Liverpool. Bahkan ia mencetak rekor sebagai pemain yang mencetak gol pailng banyak dalam semusim di sepanjang sejarah Premier League.
Saat itu ia mengemas 32 gol. Ia mengalahkan eks pemain Liverpool, Luis Suarez, serta legenda Manchester United Cristiano Ronaldo, yang sebelumnya jadi top skor dengan raihan 31 gol.
Salah kemudian membantu Liverpool meraih sukses besar dalam dua musim terakhir. Semua hal itu ia raih berkat performanya yang jempolan di sayap kanan.
Namun sebenarnya pemain asal Mesir ini sempat merasa khawatir soal posisi bermainnya begitu ia resmi gabung Liverpool tiga tahun lalu. Sebab saat ia pindah ke Anfield, klub tersebut sudah memiliki Sadio Mane, yang posisinya serupa dengannya.
Salah mengaku ia sempat menanyakan hal tersebut pada Jurgen Klopp. “Ia banyak berbicara dengan saya dan rencana masa depannya yang membuat saya sangat bersemangat," buka Salah pada beIN Sports.
"Pertanyaan pertama saya baginya adalah 'Bagaimana dengan Sadio?' karena kami bermain di posisi yang sama dan ia mengatakan bahwa Mane akan bermain di sebelah kiri," sambung Salah.
Perselisihan Salah vs Mane
Mohamed Salah sendiri akhirnya pernah berselisih dengan Sadio Mane, meski tak secara langsung. Mane pernah marah-marah pada Salah di laga lawan Burnley pada September 2019 lalu.
Ternyata saat itu, Mane merasa sangat kesal karena Salah tidak mengumpankan bola kepadanya meski posisinya lebih baik untuk mencetak gol. Hal tersebut terjadi lebih dari sekali.
Hubungan Mane dan Salah pun disebut mengalami keretakan. Akan tetapi Salah mengatakan masalah tersebut bisa diatasi dengan cepat.
"Itu tidak memakan waktu terlalu lama. Itu bukan bentrokan dengan makna yang pasti. Itu hanya situasi dalam pertandingan dan kami berhasil mengatasinya dengan cepat dan membantu memberikan assist untuk mencetak gol satu sama lain," aku Salah.
Musim ini Mohamed Salah telah mengemas 17 gol bagi Liverpool. Sementara itu Sadio Mane 15 gol. Keduanya kini berpeluang untuk menjadi top skor Premier League lagi.
