Breaking News
Loading...
Thursday, August 29, 2019

Info Post


INIDEWA365 - Juventus dan Atletico Madrid nampaknya sedang berjodoh. Dalam beberapa tahun terakhir, kedua klub raksasa Eropa tersebut sering dipertemukan di ajang Liga Champions.

Awal mulanya, kedua tim disatukan dalam Grup A Liga Champions musim 2014/2015 lalu. Dua laga yang mempertemukan keduanya menghasilkan skor yang ketat, dan Juventus belum mampu mengungguli pasukan Diego Simeone tersebut.

Lalu, mereka kembali dipertemukan di babak 16 besar Liga Champions musim lalu. Duel kali ini berjalan lebih sengit dari sebelumnya, di mana Juventus sempat dipermalukan dengan skor 0-2 pada leg pertama. Tapi dalam pertemuan kedua, mereka menang telak 3-0.

Pertarungan berlanjut ke ajang pramusim International Champions Cup pada awal bulan Agustus ini. Dalam laga yang berlangsung di Swedia tersebut, Juventus kembali menelan kekalahan dengan skor tipis 1-2.

Selalu Berat Hadapi Atletico
Semesta tampaknya belum puas melihat pertarungan antara kedua tim di atas lapangan. Juventus dan Atletico Madrid kembali disatukan dalam Grup D Liga Champions.

Sampai saat ini, tanggal resmi pertemuan antara keduanya belum rilis. Namun wakil presiden Juventus, Pavel Nedved, meyakini pertandingan tidak akan berjalan dengan mudah.

"Kami tahu Atletico Madrid, kami telah berhadapan dengan mereka di pramusim dan rasanya selalu berat melawan [Diego] Simeone," tutur Nedved kepada Sky Sport Italia.

Grup yang Tangguh
Selain Atletico, Juventus juga tergabung bersama Bayer Leverkusen serta wakil Rusia, Lokomotiv Moscow. Menilik materi pemain saat ini, dua spot untuk lolos ke babak berikutnya seharusnya bisa menjadi milik Juventus dan Atletico Madrid.

Namun Nedved enggan bersikap arogan dan sombong. Baginya, klub berjuluk Bianconeri tersebut berada di dalam grup berat karena Liga Champions tidak berisikan tim-tim yang mudah untuk dihadapi.

"Ini adalah grup yang berat bagi saya, tidak mudah sama sekali, tapi ini adalah Liga Champions dan tak ada grup yang mudah," tambahnya.

"Tujuannya adalah bisa melalui fase grup, itu adalah langkah pertama. Kami telah berubah, saya percaya kami telah berkembang, memiliki pelatih serta pemain baru, jadi saya yakin kami telah siap untuk menjalani musim yang baik," tandasnya.