Breaking News
Loading...
Monday, August 26, 2019

Info Post


INIDEWA365 - Manajer Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer memberikan pandangannya terkait penerapan VAR di Premier League. Solskjaer menyebut bahwa timnya harus mulai membiasakan diri dengan perkembangan teknologi tersebut.

Setelah pertama kali diterapkan di Piala Dunia 2018. Video Assistant Referee atau disingkat VAR mulai diadaptasi di liga-liga top Eropa. Premier League Inggris baru menerapkan teknologi itu di musim 2019/2020 ini.

Pada pertandingan melawan Crystal Palace di akhir pekan kemarin, United dua kali dirugikan VAR. Mereka seharusnya mendapatkan satu penalti dan juga Gary Cahill harusnya mendapatkan kartu merah setelah melakukan pelanggaran berbahaya, namun wasit memutuskan tidak mengecek VAR pada saat itu.

Menanggapi situasi tersebut, Solskjaer menyebut timnya harus beradaptasi dengan VAR. "Saya rasa kami harus membiasakan diri dengan itu," beber Solskjaer kepada situs resmi Manchester United.

Belum Konsisten
Solskjaer mengaku bahwa timnya cukup dirugikan karena penggunaan VAR yang tidak maksimal.

Ia menyebut bahwa wasit VAR seharusnya bisa membuat keputusan yang lebih baik pada pertandingan tersebut.

"Saya rasa akan ada perdebatan mengenai ini [VAR], karena wasit yang sama yang membuat keputusan tersebut, yang mana mereka hanya berada di ruang yang berbeda di Stockley Park."

Biasakan Diri
Solskjaer bisa memaklumi bahwa penerapan VAR di Premier League saat ini masih jauh dari kata optimal.

Namun ia berharap para teknisi VAR ini mampu bekerja dengan baik sehingga tidak merugikan timnya.

"Terkadang saya merasa mereka membuat keputusan yang salah dan terkadang mereka membuat keputusan yang benar. Saya rasa VAR akan menemukan cara untuk beroperasi dengan tepat nantinya." ia menandaskan.

Tumbang
Manchester United sendiri tumbang di pertandingan pekan ketiga EPL di akhir pekan kemarin.

Mereka harus menyerah saat berhadapan dengan Crystal Palace di Old Trafford dengan skor 2-1.