Musim lalu, Liverpool tampil begitu istimewa di Premier League. Dari total 38 pertandingan yang mereka hadapi, mereka hanya kalah satu kali saja, yaitu dari sang juara bertahan Manchester City.
Memasuki musim 2019/2020 ada ekspektasi The Reds bisa mengulangi pencapaian yang sama. Namun dalam tiga bulan pertama, mereka sudah harus berhadapan dengan beberapa klub besar seperti Arsenal, Chelsea, Manchester United dan Tottenham.
Carragher mengakui bahwa ada peluang bahwa timnya akan terpeleset di awal musim nanti. "Liverpool mungkin akan kalah dua kali dari 10 laga pertama kami, dan saya rasa itu bukanlah kondisi yang buruk bagi kami," ujar Carragher kepada Goal International.
Beban Besar
Carragher mengakui bahwa performa apik timnya di musim lalu menjadi pisau bermata dua bagi timnya.
Ia menyebut performa itu membuat skuat The Reds mendapatkan ekspektasi yang besar untuk mengulangi performa yang sama di musim depan.
"Jika mereka mendapatkan tujuh kemenangan, satu hasil imbang dan dua kekalahan, normalnya anda akan mengatakan mereka mendapatkan start yang cukup bagus. Namun karena mereka hanya kalah satu kali musim lalu, maka itu akan menjadi beban psikis bagi mereka."
Bisa Diatasi
Namun Carragher cukup optimis Liverpool bakal mengatasi situasi tersebut. Ia percaya bahwa kehadiran Jurgen Klopp akan membangkitkan mentalitas timnya musim depan.
"Tim ini dijuluki sebagai Tim dengan mentalitas Monster oleh Jurgen Klopp, sehingga saya yakin apapun yang terjadi di awal musim, mereka mampu mengatasinya dan mereka sudah membuktikan itu."
"Saya rasa musim ini akan sangat menarik, karena saya percaya akan sangat sulit meniru apa yang mereka buat di musim lalu." tandasnya.
Bocor di Pra Musim
Liverpool sendiri saat ini tengah berada di Amerika Serikat. Mereka tengah menjalani sesi pra musim di Negeri Paman Sam.
Namun dalam tiga laga uji coba terakhir, mereka belum menunjukkan hasil yang memuaskan setelah mereka menelan dua kekalahan dan satu hasil imbang.
