INIDEWA365 - Eks kapten Barcelona, Carles Puyol mengungkapkan bahwa semasa masih bermain, ia pernah dua kali menolak pinangan dari rival abadi timnya, Real Madrid.
Puyol menghabiskan seluruh karier sepak bola profesionalnya bersama Barcelona sebelum memutuskan gantung sepatu pada 2014 silam.
Penampilan kokoh Puyol di lini pertahanan Barcelona membuat sosok kelahiran 13 April 1978 itu kerap menjadi incaran klub raksasa Eropa, tak terkecuali Real Madrid.
Pengakuan Carles Puyol
Puyol mengaku bahwa tawaran untuk membelot ke Real Madrid datang padanya dalam dua kesempatan, masing-masing pada musim 2001-02 dan 2004-05 silam.
"Real Madrid menunjuk [Jose Antonio] Camacho sebagai pelatih baru mereka dan dia menginginkan saya dan Ronaldinho," ungkap Puyol kepada TV3 merujuk pada tawaran kedua Real Madrid.
"Mereka mencoba untuk merekrut saya dalam dua kesempatan, tapi saya berada di klub terbaik di dunia dan saya ingin memenangi gelar di sana. Jadi saya bertahan," tambahnya.
Karier Carles Puyol
Puyol merupakan jebolan akademi La Masia milik Barcelona. Setelah memperkuat tim Barcelona C dan B, Puyol pun dipromosikan ke tim utama oleh Louis van Gaal pada 1999 silam.
Sejak menjalani debut, Puyol langsung menjadi pilihan utama dan tak tergantikan di sektor belakang Barcelona. Total ia mencatatkan penampilan sebanyak 593 kali dengan mencetak 18 gol.
Bersama Barcelona, Puyol meraih semua gelar, mulai dari enam trofi La Liga, dua Copa del Rey, empat Supercopa de Espana, tiga Liga Champions, satu Piala Super Eropa, serta dua trofi Piala Dunia Antarklub.
Karier gemilang juga dicatatkan Puyol bersama tim nasional Spanyol. Puyol membukukan 100 caps dan mengantar Spanyol menjuarai Euro 2008 serta Piala Dunia 2010.
