Breaking News
Loading...
Sunday, April 19, 2020

Info Post

365INIDEWA - Bruno Fernandes tidak datang ke Inggris hanya untuk sekadar menjadikan Manchester United sebagai batu loncatan. Pria berkebangsaan Portugal tersebut serius ingin membantu the Red Devils juara Premier League.

Dampak yang diberikan Bruno Fernandes sejak datang ke Manchester United sangatlah besar. Tidak hanya sukses menggantikan Paul Pogba yang sedang cedera, ia menjadi pilar penting di skuat Ole Gunnar Solskjaer sekarang.

Padahal, kiprahnya di Premier League baru berlangsung selama tiga bulan. Atau lebih tepatnya dua bulan, sebab berbagai kompetisi sedang ditunda sebagai imbas dari pandemi virus Corona yang sedang melanda Inggris.

Dan sejauh ini, Bruno Fernandes sudah bermain sebanyak lima kali di Premier League. Penampilannya juga telah menghasilkan dua gol dan tiga assist.

Ambisi Bruno Fernandes
Performa apik tersebut, mungkin, didasari oleh motivasi yang tinggi dari Bruno Fernandes. Sebab Bruno Fernandes memiliki keinginan yang sangat besar, yaitu membantu the Red Devils menjadi juara Premier League.

"Menjadi juara liga," ujar Bruno Fernandes saat ditanya oleh Record soal ambisi utamanya di United. "Pada kasus ini Premier League," sambungnya.

"Sudah pasti bahwa saya pernah juara bersama Timnas, di UEFA Nation League. Namun tentu saya ingin menjuarai kejuaraan Eropa ataupun Piala Dunia," lanjutnya.

"Semuanya memiliki ambisinya masing-masing, tapi yang milik saya adalah menjuarai Premier League," pungkas pria berumur 25 tahun tersebut.

Terakhir Kali Manchester United Juara
Manchester United sendiri sudah lama tidak menjuarai kompetisi sepak bola paling bergengsi di tanah Inggris tersebut. Terakhir mereka memenangkannya pada tahun 2013 silam.

Itu adalah tahun terakhir mereka ditukangi oleh pelatih legendaris, Sir Alex Ferguson. Usai Ferguson memutuskan untuk pensiun, sudah ada empat nama lain yang diberikan kesempatan untuk meraih prestasi di Old Trafford.

MU merekrut nama-nama besar untuk mengisi pos pelatih, dimulai dari David Moyes, Louis Van Gaal, hingga Jose Mourinho. Namun tidak ada satupun dari mereka yang bisa mengakhiri paceklik MU di Premier League.

Torehan terbaik MU sejauh ini mungkin menjadi runner-up pada tahun 2018 lalu, itupun tertinggal jauh dari sang juara, Manchester City. Kini, mereka sedang melakukan pembangunan ulang dengan Solskjaer sebagai kepalanya.