Breaking News
Loading...
Wednesday, September 25, 2019

Info Post

INIDEWA365 - Juan Mata menjelaskan bagaimana reaksi David Moyes ketika dipecat Manchester United beberapa tahun lalu. Menurutnya, era Moyes terlalu singkat untuk disebut sebagai usaha pembangunan tim.

Usai kepergian Sir Alex Ferguson, Moyes dinilai sebagai sosok yang tepat jadi pengganti - bahkan Ferguson merekomendasikannya sendiri. Namun, ternyata Moyes bahkan tidak genap bertahan satu tahun.

Dia bekerja pada 1 Juli 2013 dan dipecat pada 22 April 2014. MU kemudian menunjuk Ryan Giggs sebagai pelatih interim sampai akhir musim.

Secara pribadi, Juan Mata mengaku berutang pada Moyes, pelatih yang mendatangkannya ke Old Trafford.

Cara yang Berkelas

Bagi Juan Mata, Moyes seharusnya layak mendapatkan kesempatan lebih. Dia menilai Moyes sebagai pelatih profesional dengan dedikasi dan integritas tinggi. Sayangnya, kondisi MU terus merosot.

"Era David Moyes jauh lebih singkat dari yang diduga," tulis Mata di bukunya, dikutip dari Express.

"Sama seperti Andre Villas-Boas di Chelsea, Moyes sudah mencoba yang terbaik, dia tetap menjaga komitmen dan dedikasi, tapi kami gagal memberikan performa baik dan hasil pertandingan tidak cukup bagus."

"Bahkan di hari perpisahannya, dia tetap menunjukkan integritas itu dan mengucapkan selamat tinggal dengan cara yang sangat berkelas. Dia menyalami kami satu per satu dan menatap langsung mata kami, mendoakan kami beruntung di masa mendatang," lanjutnya.

Berterima Kasih

Sampai saat ini, Mata masih berterima kasih pada Moyes yang mau memberinya kesempatan membela MU. Dia percaya Moyes tetap pelatih yang berkualitas.

"Saya berterima kasih pada dia yang membawa saya ke sini dan mendoakan yang terbaik untuknya," lanjut Mata.

"Sekali lagi, saya merasa bersalah atas kepergian Moyes, merasa setengah bertanggung jawab sama seperti setiap pemain ketika keputusan seperti itu dibuat," tandasnya.

Nahasnya, meski memecat Moyes dan terus mengganti pelatih, MU masih tetap dalam kesulitan yang sama sampai sekarang.