Breaking News
Loading...
Monday, March 9, 2020

Info Post

365INIDEWA - Rivalitas merupakan sebuah bumbu penyedap di olahraga manapun, termasuk sepakbola. Di sepakbola, rivalitas biasanya mendarah daging tidak hanya dari sisi para fans saja, tetapi juga termasuk dari para pemain yang memperkuat kedua kesebelasan.

Kedua dua tim memiliki sejarah rivalitas yang panjang, ketika kedua tim bertemu di atas lapangan maka para pemain akan berjuang dengan sepenuh jiwa dan raga untuk memenangkan pertandingan ini. Tidak jarang juga para pemain terbawa atmosfer pertandingan sehingga bermain dengan keras di pertandingan tersebut.

Namun di sisi lain, rivalitas-rivalitas ini menghadirkan sebuah cerita sampingan yang menarik, yaitu mengenai loyalitas para pemain. Kebanyakan, ketika seorang pemain membela klub tertentu, maka di masa depan mereka tidak akan mau pindah ke klub yang menjadi rival klub mereka saat ini.

Namun di kenyataannya, ada beberapa pemain yang memutuskan untuk pindah ke klub rival karena alasan tertentu. Tentu saja kepindahan ini tidak akan pernah bisa diterima oleh para fans yang merasa dikhianati oleh sang pemain tersebut.

Kisa seperti ini ternyata juga terjadi di Revierderby, salah satu derby terpanas di Jerman yang mempertemukan Borussia Dortmund dan Schalke 04. Ada beberapa pemain yang pernah membela kedua klub itu sepanjang karir profesional mereka.

Jens Lehmann
19 Desember 1997 jadi momen bersejarah bagi Lehmann, ia mencatatkan namanya sebagai kiper pertama di Bundesliga yang mencetak gol lewat open play saat menyamakan kedudukan menjadi 2-2 bagi Schalke di laga Revierderby.

Selang setahun lebih kemudian, ia membuat langkah sensasional dengan bergabung ke kubu Hitam-Kuning setelah 6 bulan sebelumnya membela klub Italia, AC Milan. Langkah yang bisa dibilang tepat bagi Lehmann pribadi karena di Dortmund-lah ia akhirnya berhasil meraih satu-satunya gelar juara Bundesliga pada musim 2001/02.

Kevin-Prince Boateng
Menjadi juara dan mengangkat trofi adalah keinginan dari banyak -bahkan semua- pemain sepak bola. Tidak sedikit pula yang menginginkan waktu bermain di tim utama sebagai motivasi utama dalam karier profesional mereka. Salah satunya Kevin-Prince Boateng.

KPB dipinjamkan Tottenham Hotspur ke Borussia Dortmund pada tahun 2009. Bersama BVB, tidak banyak yang Boateng dapat lakukan selain hanya menghangatkan bangku cadangan.

Setelah membela Portsmouth dan AC Milan di musim berikutnya, ia pindah ke Schalke 04 pada musim 2013/14. Dua musim bersama The Royal Blues Boateng tampil sebanyak 46 kali dan berhasil mencetak 6 gol.

Andreas Moeller
Delapan tahun bersama BVB, tidak menghalangi Moeller bergerak menuju distrik Gelsenkirchen untuk
bermain bersama rival abadi mereka, Schalke 04.

Mantan pemain timnas Jerman yang terkenal dengan umpan lambung akurat serta ketrampilannya dalam mengatur permainan tersebut begitu menikmati masa-masa emasnya bersama Dortmund; 2 tahun antara tahun 1988-1990, dan 6 tahun antara tahun 1994-2000.

Segera setelah kampanye berakhir, ia berlabuh ke Schalke 04 untuk bermain selama 3 tahun di Arena AufSchalke sebelum sekarang berganti nama menjadi Veltins-Arena.

Felipe Santana
Augusto Felipe Santana, dikenal juga sebagai Felipe Santana adalah pemain sepak bola asal Brasil yang saat ini bermain untuk tim Olympiakos sebagai pemain pinjaman dari Schalke 04.

Bek tengah yang telah tampil sebanyak 95 kali bagi Dortmund dalam rentang waktu 5 tahun antara 2008 hingga 2013 tersebut menuai kontroversi saat kepindahannya dari BVB ke S04 menjadi sorotan, di mana saat itu ia diproyeksikan untuk menggantikan Christoph Metzelder yang akan segera pensiun.

Ketatnya persaingan memperebutkan posisi bek tengah di Dortmund kala itu disinyalir menjadi alasan Santana untuk pindah. Selain masih memiliki Mats Hummels dan Neven Subotic, jawara Liga Champions musim 1996/97 tersebut juga menggaet bek tengah asal Yunani, Sokratis Papastathopoulos yang semakin memperkecil kesempatan Santana untuk mendapatkan waktu bermain di tim utama. Pada awal musim 2013/14 ia resmi pindah ke Schalke 04.