365INIDEWA - Otoritas kompetisi Prancis, LFP resmi menghentikan Ligue 1 dan Ligue 2 hingga pengumuman selanjutnya, buntut dari makin masifnya persebaran pandemi COVID-19.
Situasi yang semakin mengkhawatirkan akibat virus Corona ini berimbas luar biasa pada olahraga. Sejumlah kompetisi papan atas Eropa sudah lebih dulu ditangguhkan untuk sementara.
Setelah sebelumnya memutuskan bahwa laga-laga Ligue 1 dan Ligue 1 digelar tanpa penonton, kini LFP merevisinya dan mengambil keputusan untuk menangguhkan kompetisi.
Pernyataan LFP
LFP belum bisa memastikan sampai kapan kompetisi Ligue 1 dan Ligue 2 bakal ditangguhkan. Mereka akan menggelar rapat lebih lanjut untuk membahas permasalahan ini.
"Seperti yang dikatakan Presiden Republik kemarin, kepentingan kolektif harus diutamana di atas segalanya. Hal yang mendesak dilakukan hari ini adalah mengekang epidemi, melindungi yang paling rentan, dan menghindari berpergian," demikian pernyataan yang dikeluarkan LFP.
"Pada akhir pertemuan yang dijadwalkan UEFA pada 17 Maret besok, Dewan Direksi LFP akan bertemu sekali lagi,"
Pernyataan Noel Le Graet
Sehari sebelumnya, presiden federasi sepak bola Prancis FFF, Noel Le Graet sudah menyatakan bahwa seluruh aktivitas asosiasi dihentikan untuk sementara.
"Pengumuman dari Presiden Republik membuat FFF bertanggung jawab untuk berkontribusi dengan jelas untuk membendung krisis kesehatan yang menghantam negara kita,"
"Karena itu, saya ingin mengumumkan pada malam ini tentang penangguhan seluruh aktivitas dan kompetisi yang dikelola oleh federasi, liga dan distrik, di seluruh wilayah,"
"Jadi, semua kompetisi amatir pria dan wanita, semua kategori usia, berbagai turnamen, latihan dan aktivitas sekolak sepak bola dihentikan mulai besok hingga pemberitahuan lebih lanjut,"
"Seluruh aktivitas tersebut akan kembali dilanjutkan segera setelah kondisi sanitasi mengizinkannya,"
