Breaking News
Loading...
Sunday, August 2, 2020

Info Post

INIDEWA365 - Presiden Barcelona Josep Maria Bartomeu mengungkapkan klubnya tak akan merekrut Lautaro Martinez dan Neymar sebagai imbas adanya pandemi corona covid-19.

Barca disebut aktif mencari pemain depan baru untuk musim depan. Sebab mereka ingin mencari pengganti Luis Suarez yang sudah menua.

Lautaro pun disebut sebagai pengganti Suarez yang ideal. Namun Barca terkendala harga yang dipatok oleh Inter Milan.

Mereka juga ingin memulangkan lagi Neymar dari PSG. Namun lagi-lagi mereka juga terkendala harga yang dipatok PSG.

Negosiasi dengan Inter Berakhir

Josep Maria Bartomeu sebelumnya pernah mengakui bahwa Barcelona sudah menghubungi pihak Inter Milan. Kini ia memberikan info terbaru soal usaha merekrut Lautaro Martinez.

Ia mengatakan Barca sudah tak lagi mengejar striker asal Argentina itu. Bartomeu mengatakan saat ini klubnya terkena imbas virus corona dan tak akan mampu membiayai transfer Lautaro.

“Barca telah berbicara dengan Inter tentang Lautaro selama beberapa minggu terakhir tetapi pembicaraan telah ditunda dengan persetujuan bersama. Situasi saat ini tidak memungkinkan untuk biaya transfer besar, ” ucapnya pada Sport.

Sama Dengan Neymar

Barcelona sudah berbicara dengan pihak PSG sebelumnya. Akan tetapi mereka tetap gagal memulangkan Neymar.

Ada kabar yang menyebut Barca akan berusaha memulangkan Neymar lagi pada bursa transfer saat ini. Akan tetapi Josep Maria Bartomeu juga menegaskan situasi keuangan klub saat ini tak memungkinan mereka memulangkan penyerang asal Brasi tersebut.

“Dalam situasi saat ini, tidak. PSG juga tidak mau menjual, yang masuk akal karena ia salah satu pemain terbaik di dunia. Musim panas lalu kami berusaha sangat keras untuk merekrutnya tetapi musim panas ini kami bahkan tidak akan mencoba lagi," tegas Bartomeu.

Lautaro Martinez saat ini masih terikat kontrak dengan Inter Milan hingga 2023. Sementara itu Neymar terikat dengan PSG hingga 2022. Barcelona sendiri mungkin masih punya kans merekrut salah satu dari keduanya apabila Josep Maria Bartomeu bisa melego Philippe Coutinho.