Breaking News
Loading...
Sunday, August 30, 2020

Info Post

 

INIDEWA365 - Lagi-lagi ada celah yang bisa dimanfaatkan Lionel Messi untuk meninggalkan Barcelona. Menurut kabar, klausul pelepasan senilai Rp12 Triliun (setara 700 juta euro) yang tercantum di dalam kontraknya telah kadaluarsa.

Sudah bukan rahasia lagi kalau Messi ingin mengakhiri perjalanannya dengan Barcelona pada musim panas ini. Keinginan tersebut tercantum dalam kiriman faks sang penyerang kepada manajemen yang tersebar di publik.

Namun Barcelona enggan melepasnya pada musim panas ini. Mereka juga telah menegaskan kalau Messi tidak akan dilepas ke klub lain yang tak mampu memenuhi klausul pelepasannya senilai 700 juta euro.

Sejatinya, Messi punya celah untuk meninggalkan Barcelona. Dalam kontraknya terdapat klausul khusus yang membolehkan dirinya pergi saat sudah berusia 32 tahun atau lebih.

Ada Celah Lagi

Sayangnya klausul tersebut telah kadaluarsa sejak tanggal 10 Juni lalu. Namun pihak pengacara Messi melihat adanya celah dalam perjanjian ini yang muncul berkat pandemi Covid-19.

Dalam situasi normal, tanggal 10 Juni hanya berjarak 10 hari dari laga final Liga Champions tahun ini. Sementara Messi melayangkan faks hanya berjarak dua hari dari partai final yang mempertemukan Bayern Munchen dengan PSG.

Seandainya gagal memanfaatkan celah tersebut, Messi tidak begitu khawatir. Sebab dirinya bisa meninggalkan Barcelona kalau klub lain mampu membuat proposal penawaran yang menggiurkan.

Tidak harus bernilai 700 juta euro seperti yang tercantum dalam kontraknya. Dilaporkan El Larguero, Messi percaya kalau klausul tersebut tidak berlaku lagi mengingat ini adalah tahun terakhir dari kontrak tersebut.

Tindak-tanduk Mencurigakan Messi

Messi belum memberikan pernyataan apapun terkait masalah keinginannya meninggalkan Barcelona. Namun keinginan ini bisa terkonfirmasi oleh tindak-tanduk yang dilakukan oleh pria berusia 33 tahun tersebut baru-baru ini.

Pada hari Minggu (30/8/2020) WIB, Barcelona menggelar tes PCR untuk mengetahui apakah para pemainnya terpapar virus Corona atau tidak. Ini adalah prosedur yang harus dilakukan sebelum masa pramusim dimulai.

Seluruh pemain yang menghabiskan masa liburannya di negara lain diwajibkan mengikuti tes tersebut. Namun Messi tidak terlihat dalam sesi itu. Nampaknya ia hanya ingin bertemu dengan perwakilan Barcelona guna menuntaskan urusannya.

Next
This is the most recent post.
Older Post